Aktuator pneumatiksangat umum dalam aplikasi industri. Menurut karakteristik struktural dan fungsionalnya, biasanya dapat dibagi menjadi tiga kategori: tipe silinder, tipe putar, dan tipe aktuator.
1. Aktuator pneumatik tipe silinder
Aktuator pneumatik tipe silinder memiliki struktur sederhana dan dapat dirancang dalam berbagai bentuk dan tipe sesuai dengan kebutuhan aplikasi yang berbeda.
Prinsip kerjanya adalah menghasilkan tenaga melalui gas terkompresi dari sumber udara, sehingga mencapai tingkat rotasi linier atau sudut kanan tertentu.
Aktuator pneumatik putar menghasilkan tenaga melalui gas terkompresi dari sumber udara untuk mencapai putaran sumbu lurus atau melengkung. Ini dibagi menjadi dua kategori: akting ganda dan akting tunggal. Aktuator kerja ganda dapat menyelesaikan putaran maju dan mundur, sedangkan aktuator kerja tunggal hanya dapat menyelesaikan satu putaran.
3. Aktuator pneumatik tipe aktuator
Tipe aktuatoraktuator pneumatikterutama terdiri dari katup pneumatik dan piston. Didorong oleh sumber udara, katup pneumatik mengontrol arah aliran masuk dan keluar sumber udara untuk mencapai kontrol gerak mekanis berbagai peralatan.